In the Heart of the Sea (2015)

Pada musim dingin tahun 1820, kapal penangkap ikan paus New England, Essex diserang oleh sesuatu yang tidak bisa dipercaya oleh siapa pun: paus dengan ukuran dan keinginan besar, dan rasa balas dendam yang hampir manusiawi. Bencana maritim kehidupan nyata akan mengilhami Moby Dick karya Herman Melville. Namun itu hanya menceritakan separuh cerita. “Heart of the Sea” mengungkap kehebohan yang mengerikan dari pertemuan tersebut, karena awak kapal yang masih hidup didorong ke batas mereka dan dipaksa untuk melakukan hal yang tak terpikirkan untuk tetap hidup. Menantang badai, kelaparan, kepanikan dan putus asa, orang-orang akan mempertanyakan keyakinan terdalam mereka, dari nilai hidup mereka hingga moralitas perdagangan mereka, ketika kapten mereka mencari arahan di laut terbuka dan pasangan pertamanya masih berusaha untuk membawa paus besar turun.